Sugawa.id - Seorang pengusaha kayu kaya raya asal Belanda bernama Johan Huibers berhasil membangun replika Kapal Nabi Nuh (Noah's Ark) dengan skala dan spesifikasi yang asli seperti dalam Alkitab.
Idenya muncul tatkala pada 1992 ia mengalami mimpi buruk tentang banjir besar yang melanda Belanda. Dan mimpi itu berhasil mempengaruhi pikirannya jika bisa saja suatu hari banjir besar melanda negaranya.
Johan Huibers juga yakin, bahtera Nabi Nuh bisa dimanfaatkan jika banjir benar-benar melanda negaranya seperti dalam mimpinya. Karena sebagaimana yang diketahui di masa lalu Belanda pernah dihantam banjir besar pada 1953 dan menelan korban lebih dari 2000 orang.
Kapal pertama lantas ia bangun pada tahun 2004 silam dengan ukuran setengah dari skala Bahtera Nuh. Kapal itu ia gunakan untuk membawa para wisatawan yang berkunjung ke daerah tempat tinggalnya.
Hingga pada 2008 ia mulai membangun replika bahtera Nabi Nuh dengan skala penuh seperti yang tertulis dalam Alkitab. Huibers bersama dengan timnya mulai membangun bahtera dengan mengelas lambung logam dari 25 tongkang menjadi satu kerangka yang kemudian ditutup dengan kayu pinus Skandinavia.
Replika bahtera Nabi Nuh berhasil diselesaikan pada 2012. Sebagai pemeluk Kristen, Huibers menggunakan penjelasan dalam Kitab Kejadian pasal 6-9, di dalam Alkitab dijelaskan jika Bahtera Nabi Nuh berukuran panjang 300 hasta, lebar 50 hasta dan tingginya mencapai 30 hasta.
Baca Juga: China Siap Luncurkan Tianzhou 6 Sebagai Pesawat Luar Angkasa Terbarunya , Ini Beberapa Kelebihannya
Lalu Huibers menerjemahkan ukuran bahtera dalam Alkitab menjadi ukuran zaman sekarang. Adapun bahtera Nabi Nuh buatannya memiliki panjang 130 meter, lebar 29 meter dan tinggi 23 meter dengan total berat mencapai 3000 ton. Pembangunannya membutuhkan 12.000 batang pohon kayu cedar dan kayu pinus Amerika dengan biaya sekitar 22,8 milliar rupiah.
Replika bahtera Nuh berhasil mengalahkan kapal pesiar modern dan langsung menjadi tontonan para wisatawan yang menyambangi Belanda. Bahtera Nuh memiliki tinggi seperti bangunan 5 lantai yang mampu menampung 5.000 orang dan 15.000 spesies hewan. Di dalamnya terdapat banyak ruangan mulai dari tempat tidur, ruang teater, bioskop berkapasitas 50 orang, restoran dan fasilitas konferensi yang mampu menampung 1.500 orang.
Menatap ke seberang palka utama bahtera, ada sebuah ruangan besar dipenuhi hutan pinus dan dilengkapi dengan replika hewan-hewan yang seukuran dengan aslinya mulai dari zebra, gorila, singa, harimau, gajah, beruang dan hewan lainnya.
Baca Juga: Profil Profesor Dokter Sulianti Saroso, Kisahnya Inspiratif yang Dikenang Google Doodle Hari ini
Sementara di ruangan lain terdapat kebun binatang berisi hewan hidup yang lebih jinak, seperti kuda poni, anjing, domba, dan kelinci. Di lantai bawah kapal ada tempat penyimpanan makanan untuk jangka panjang.
Kapal juga dilengkapi penampung air hujan untuk minum serta ruangan terbuka untuk kuda berolahraga.
Johan bermimpi untuk membawa replika bahtera Nabi Nuh ini berlayar ke berbagai negara seperti Israel, Arab, Inggris, Amerika Serikat, dan bahkan Amerika Selatan. Namun mimpi ini terpaksa dipendam, karena kapal ini tidak aman untuk dipakai berlayar, itulah kenapa replika bahtera Nabi Nuh ini hanya digunakan sebagai museum bergerak.
Artikel Terkait
Ini Salah Satu Objek Wisata yang Murah Meriah di Kota Tangerang, Layak Anda Kunjungi saat Libur Lebaran
Tropikana Waterpark, Wahana Terbaru di Kota Tangerang, Nuansanya Seperti Libur di Pantai, Cek Lokasinya
Panduan Singkat Trip ke Banda Neira, Pusat Wisata Maritim yang Bikin Kita Terhipnotis
Taman Tebing Koja, Mirip Kebun di Film Jurassic Park
Kebun Binatang Ragunan Tetap Menjadi Idola di Masa Liburan
The Jungle Waterpark Hadirkan Konsep Wisata Baru ala Pantai di Libur Lebaran, Ada Promo Harga Tiket Loh
Pesona TMII, dari Wisata Kuliner hingga Keong Emas yang Melegenda
Ini Daya Tarik Wisata Pantai Cinta Kedungu Tabanan Bali, dari Sunset Hingga Aktivitas Surfing
Asyik, Mulai 2024 HeHa Group akan Perkaya Pilihan Taman Rekreasi di BSD City