SUGAWA.ID - Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 tinggal menyisakan bulan, ada tiga nama yang saat ini diprediksi akan maju dalam kontes tersebut. Ketiga nama itu adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang diusung PDIP, PPP, Hanura dan Perindo, ada Menhan Prabowo Subianto yang diusung Gerindra, Golkar, PKB dan PAN serta mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diusung Nasdem, Demokrat dan PKS.
Dalam hasil survey Terbaru Pilpres 2024 yang dirilis Indikator Politik Indonesia di Jakarta, Jumat, 18 Agustus 2023 menunjukkan elektabilitas bakal capres Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto masih bersaing dengan ketat di urutan pertama dan kedua, sementara Anies Baswedan selalu berada di urutan ketiga dalam daftar 3 capres yang digadang-gadang maju dalam pilpres 2024.
Indikator Politik Indonesia (IPI) yang melakukan survey dalam periode 15 Juli sampai 21 Juli 2023, mendapatkan hasil elektabilitas Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 akan unggul di posisi pertama, terutama dalam skema pilihan pertama (top of mind) para responden dengan simulasi 34 nama semi terbuka, simulasi 10 nama, sampai simulasi tiga nama bakal capres.
Peneliti utama IPI, Burhanuddin Muhtadi mengungkapkan dari sekian banyak tokoh hanya tiga nama bakal capres potensial yang dinilai oleh para responden akan maju sebagai calon presiden Pilpres 2024. "Hanya nama anjar, Anies, dan Prabowo yang dinamis dan potensial," kata Burhanuddin dalam keterangannya.
Dalam simulasi tiga nama tersebut Ganjar Pranowo berhasil memperoleh 35,2 persen suara, diikuti Prabowo dengan 33,2 persen serta Anies sebanyak 23,9 persen. Namun menariknya jika dalam posisi head-to-head antara Ganjar dan Prabowo posisinya malah terbalik. Prabowo memperoleh 47 persen suara responden dan Ganjar hanya meraih 39,6 persen. Prabowo juga unggul ketika head to head dengan Anies, karena dia memperoleh 51,2 persen suara dan Anies hanya 33,5 persen.
Jika dilakukan simulasi head-to-head antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan, Ganjar mendapatkan dukungan 48,3 persen sementara Anies Baswedan hanya memperoleh 37,1 persen.
Baca Juga: Pendukung Otoritarianisme Mayoritas Pilih Prabowo Subianto 48 Persen, Sisanya Pilih Ganjar dan Anies
Dalam survey Pilpres terbarunya, Indikator Politik Indonesia juga menyajikan data cawapres favorit dari bagi Prabowo maupun Ganjar untuk memenangkan Pilpres 2024. Dalam survei yang dirilis tersebut cawapres Erick Thohir ternyata berpengaruh pada tingkat keterpilihan (elektabilitas) pasangannya baik itu Ganjar Pranowo-Erick Thohir ataupun Prabowo Subianto-Erick Thohir. Jika dipasangkan dengan Menteri BUMN itu, baik Ganjar maupun Prabowo akan mendapat dukungan di atas 30 persen atau mayoritas suara responden.
Untuk menjadi Capres Prabowo Subianto, Erick Thohir memperoleh dukungan 33,9 persen suara. Sementara jika menjadi pasangan Ganjar Pranowo maka Erick Thohir akan mendapat dukungan 35,5 persen suara saat berhadapan dengan Prabowo-Airlangga, dan 35,8 persen suara saat berhadapan dengan pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka. Posisi Ganjar-Erick Thohir berdasarkan survey Indikator, masih unggul dibandingkan Prabowo terlepas siapa pun pendampingnya.
Semntar jika Ganjar dipasangkan dengan Sandiaga Uno maka pasangan ini masih unggul tipis jika melawan Prabowo-Erick Thohir dan Anies-Yenny Wahid. Ganjar-Sandi memperoleh 35,5 persen suara, diikuti oleh Prabowo-Erick 32,6 persen suara, dan Anies-Yenny 22,6 persen suara.
Jika Anies berpasangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), perolehan suaranya akan naik tipis pada angka 23,4 persen. Perolehan suara Prabowo-Erick, jika merujuk pada simulasi itu juga naik jadi 33,9 persen, sementara suara Ganjar-Sandi ke turun 34,1 persen. Meskipun turun sedikit, Ganjar-Sandi masih unggul pada posisi pertama. ***
Artikel Terkait
Akan Akhiri Masa Tugas Sebagai Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo Pamit pada Warga dan Para Kiai. Ini Katanya
Selamatkan Petani dari Gagal Panen, Sukarelawan Gardu Ganjar Banten Beri Bantuan Mesin Pompa Air di Lebak
Ganjar Menangkan Hati Para Pemilih Perempuan dan Milenial di Jawa Timur, Begini Respon PDIP
Bergabungnya Golkar dan PAN ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya, Ditanggapi PDIP dan Ganjar Begini
Sambut Pesta Demokrasi dan Meriahkan HUT ke-78 RI, Relawan Ganjar Kampanye dengan Kreativitas. Ini bentuknya
PDIP Masih Tetap Goda Golkar dan PAN Jadi Pendukung Ganjar? Ini Kata Puan Maharani
Pendukung Otoritarianisme Mayoritas Pilih Prabowo Subianto 48 Persen, Sisanya Pilih Ganjar dan Anies