• Kamis, 28 September 2023

Inikah Nama-Nama Pemain di Balik Dugaan Korupsi Komoditas Emas PT Antam, Masih Alot untuk Diciduk?

- Minggu, 11 Juni 2023 | 07:16 WIB
Sejumlah nama disebut-sebut sebagai pemain dalam kasus dugaan korupsi komoditas emas PT Antam. Ada yang sudah diciduk walau sempat lolos. Ada pula yang masih melengang bebas walau berkali-kali tersandung kasus.  (Ilustrasi: Sugawa.id/Lucy Indesky)
Sejumlah nama disebut-sebut sebagai pemain dalam kasus dugaan korupsi komoditas emas PT Antam. Ada yang sudah diciduk walau sempat lolos. Ada pula yang masih melengang bebas walau berkali-kali tersandung kasus. (Ilustrasi: Sugawa.id/Lucy Indesky)

SUGAWA.ID – Sejumlah nama disebut-sebut sebagai pemain dalam kasus dugaan korupsi komoditas emas PT Antam. Ada yang sudah diciduk walau sempat lolos. Ada pula yang masih melengang bebas walau berkali-kali tersandung kasus.

Kasus dugaan korupsi komoditas emas PT Antam yang tengah didalami Kejaksaan Agung (Kejagung) dikupas kembali oleh akun Twitter @logikapolitikid. Kasus yang melibatkan sejumlah petinggi PT Antam, serta Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta ini melibatkan beberapa nama berpengaruh.

Sebelumnya, @logikapolitikid menyinggung 10 perusahaan yang ikut terseret di kasus ini.

Baca Juga: Gol Rodri Bawa City Juara Champions Musim Ini. Raih Treble Guardiola Menangis dan Katakan Ini…

Salah satunya PT Bhumi Satu Inti (BSI), yang kemudian dikatakan sebagai perusahaan bodong yang tidak punya website dan alamat jelas. “Direktur PT BSI adalah Siman Bahar yang juga direktur PT Loco Montrado, perusahaan yang terlibat korupsi pengelolaan anoda,” ungkap @logikapolitikid, Sabtu (10/6).

Siman Bahar ini lumayan licin, sebab pada 2017 pernah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), namun lepas karena menang di praperadilan.

Waktu itu Siman Bahar diduga bersekongkol dengan General Manager Unit Bisnis Pemurnian dan Pengolahan Logam Mulia PT Antam, Dody Martimbang.

Baca Juga: Kajati Jatim Perintahkan para Kepala Kejari Wajib Tes Urine, Kajari Madiun Dicopot karena Positif Narkoba

Kasus itu menyebabkan kerugian negara sekitar Rp 100,8 miliar. Dody diduga bekerjasama dengan Siman Bahar menyerahkan anoda logam ke PT Loco Montrado untuk diolah menjadi emas batangan.

Ternyata tindakan tersebut berlangsung tanpa melalui proses kajian finansial, teknologi, dan analisa kemampuan. Baru-baru ini KPK membuka kembali kasus itu dan baru bisa menciduk Siman Bahar sebagai tersangka pada Senin (5/6) kemarin. Semoga kali ini tidak akan lolos lagi.

Kembali ke PT BSI yang dipimpin Siman Bahar. Ternyata perusahaan itu bermitra dengan PT Bumi Resources Minerals (BRMS), pemilik konsesi emas di Gorontalo, Sulawesi Utara.

Baca Juga: Album Single Take Two BTS sebagai Bentuk Terima Kasih kepada ARMY Berhasil Puncaki iTunes Song Chart

BRMS merupakan anak perusahaan dari PT Bumi Resource, milik Peter Sondakh. Salah satu komisaris BRSM adalah Adika Nuraga Bakrie, putra Aburizal Bakrie. Semakin banyak nama-nama tersohor yang terkuak dari kasus ini, walau secara tidak langsung.

Akun @logikapolitik menyoal perihal ekspor-impor produk anak perusahaan Mining Industry Indonesia (MIND ID). Di mana semua proses tersebut harus melalui Mining Industry Indonesia Trading (MIND Trading, termasuk PT Antam. Aturan main ini ditetapkan oleh Hendi Prio Santoso, Direktur Utama MIND ID.

Halaman:

Editor: Wahyu Wibisana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X