Harta Johnny G Plate Melejit Sejak 2020, Bersamaan dengan Proyek BTS Kominfo, Apakah Suatu Kebetulan?

- Selasa, 23 Mei 2023 | 08:53 WIB
Harta kekayaan Johnny G Plate mulai melejit naik sejak 2020. Hal itu bersamaan dengan dimulainya proyek pembangunan Menara Base Transceiver Station (BTS) 4G di kementerian yang dipimpinnya.  (Ilustrasi: Sugawa/Lucy Indesky)
Harta kekayaan Johnny G Plate mulai melejit naik sejak 2020. Hal itu bersamaan dengan dimulainya proyek pembangunan Menara Base Transceiver Station (BTS) 4G di kementerian yang dipimpinnya. (Ilustrasi: Sugawa/Lucy Indesky)

Sugawa.id – Ternyata harta kekayaan Johnny G Plate mulai melejit naik sejak 2020. Hal itu bersamaan dengan dimulainya proyek pembangunan Menara Base Transceiver Station (BTS) 4G di kementerian yang dipimpinnya. Tentu bukan suatu kebetulan, bukan?

Fakta ini diketahui dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Johnny G Plate. Diketahui bahwa tersangka kasus dugaan korupsi itu menyampaikan LHKPN terakhir kali pada Maret 2022, periode laporan tahun 2021.

Total harta kekayaan Johnny G Plate per 31 Desember 2021 mencapai Rp 191,24 miliar. Jika diibandingkan dengan LHKPN tahun 2018, maka harta kekayaan Johnny G Plate naik hampir 50%.

Baca Juga: Politisi PKS Bukhori Yusuf Tetap Paksa Isteri Korban KDRT Berhubungan Seksual, Ini Kata Pengacara Korban

Ini berarti, dalam waktu tiga tahun, Johnny G Plate yang merupakan politisi Partai Nasdem ini sukses meningkatkan harta kekayaannya.  Dari yang awalnya hanya Rp 126 miliar melejit naik menjadi Rp 191 miliar. Tercatat saat ini Johnny G Plate memiliki total harta Rp 191.236.409.092. Mayoritas, harta kekayaan Johnny G Plate berupa tanah dan bangunan.

Tentu bukan suatu kebetulan apabila melejitnya harta kekayaan Johnny G Plate itu bersamaan dengan dimulainya proyek pembangunan menara dan infrastruktur BTS 4G. Terutama pada periode di masa jabatan Johnny G Plate menjadi Menkominfo.

Menurut Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, proyek itu sebenarnya sudah berjalan sejak 2006, dan baik-baik saja hingga 2019.

Baca Juga: Lima Bulan Jadi Buronan Kejari Depok, Terpidana Alfrido Akhirnya Dieksekusi, Ini Kisah Pelariannya  

Kejanggalan baru terlihat sejak 2020, ketika proyek dilanjutkan saat Johnny G Plate menjabat Menkominfo.

“Baru muncul masalah sejak anggaran tahun 2020, yaitu ketika proyek senilai Rp 28 triliun sekian itu dicairkan sebesar Rp 10 triliun koma sekian pada tahun 2020-2021,” jelas Mahfud MD pada media di Jakarta, Senin (22/5).

Di bulan Desember 2021, saat laporan pertanggungjawaban proyek, ternyata tidak ada BTS yang ditemukan. Ini terlihat dari pantauan satelit.  “BTS-nya itu tower-towernya itu tidak ada,” kata Mahfud MD.

Baca Juga: Unpam Umumkan Pengangkatan Dr Oksidelpa Yanto sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum, Ini Komentar Alumni

Beralasan karena pandemi Covid-19, Johnny G Plate meminta perpanjangan waktu untuk pengadaan barang hingga Maret 2022. Secara hukum sesungguhnya tidak dibolehkan, tapi karena pandemi maka diizinkan. Padahal pemerintah sudah mengucurkan dana sekitar Rp 10 triliun.

1.100 tower dari 4.200 tower BTS yang ditargetkan dibangun, dilaporkan oleh Johnny G Plate sudah selesai. Namun saat dicek dari satelit, cuma ada 958 tower dengan nilai sekitar Rp 2,1 triliun.

Halaman:

Editor: Wahyu Wibisana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X