Aduh Kritik Jokowi Soal Jalan Rusak Lampung, Kader Demokrat Ini Malah Diserang Netizen Sampai SBY Dibawa-bawa

- Selasa, 9 Mei 2023 | 20:29 WIB
tweet Demokrat yang kritik Presiden Jokowi (twitter @PartaiDemokrat)
tweet Demokrat yang kritik Presiden Jokowi (twitter @PartaiDemokrat)

Sugawa.id - Kritik Jokowi terkait soal prioritas pembangunan infrastruktur yang dikaitkan kasus Lampung, anggota Komisi V DPR RI Fraksi Demokrat Irwan Fecho malah diserang netizen.

Berawal dari unggapan twitter Partai Demokrat yang mencuitkan unggahan statmen Irwan terkait masalah Lampung. Dalam kutipan itu, Irwan mengatakan maraknya kasus Lampung karena kesalahan prioritas Jokowi dalam Infrastruktur.

“Kasus Lampung ini karena kesalahan prioritas Pak Jokowi dalam Infrastrutur. Harusnya pemerintah lebih focus membangun jalan-jalan umum penghubung desa, kecamatan atau kabupaten dibandingkan jalan tol. Karena itu adalah jalanstrategis di daerah , sering dilalui masyarakat juga menjadi jalur ekoomi rakyat,” tutur Irwan seperti ditwit @PartaiDemokrat.

Baca Juga: Kali Pertama Tampil di Indonesia, Segini Bocoran Harga Tiket Coldplay

Sebelumnya viral Presiden Jokowi  dating mengunjungi Provinsi Lampung yang jalannya rusak parah. Saat itu Jokowi langsung memerintahkan Kementerian PUPR untuk memperbaiki jalan-jalan di Lampung dan ditargetkan akan dirapikan dalam 6 bulan.

Aksi Jokowi tersebut kemudian ditanggapi oleh Irwan Fecho dalam beberapa kesempatan dan twit ulang oleh akun resmi Partai Demokrat. Namun bukan dapat pujian,  twit tersebut langsung dikomentari negative oleh para netizen.

“Pemikiran sempit dan rendah. Kalau bangun jalan umum lalu pake investasi Negara mana yang mau? Poinnya jalan Tol dibangun dengan investasi , jadi kita miliki jalan. Hutang pun terbayar dan Negara kita wajahnya indah. 2 hal berbeda dalam pikiran sempit,” sambar akun @dsangg3.

Baca Juga: Bantah Bicara Politik, Begini Penjelasan Ketua KMB Soal Penggunaan Gedung MUI Pandeglang

Kemudian ada @VincntiusLee17 yang menulis, “Sejak kapan jalan penghubung desa, kecamatan, kabupaten menjadi tanggung jawab pemerintah pusat? Apa gunanya Otonomi Daerah? Apa Gubernur atau wali kota atau bupati tidak mampu memperbaiki jalan rusak di desa, kecamatan, kabupaten? Kaya gini koq jadi kader parpol, malu-maluin aja lu!”

“Kelihatan banget. Statmen dari anak sok tau yang hidup seneng di jawa pake fasilitas ortu. Belum ngerasain membelah lintas sumatera dan jalan lintas di jalanan bukit barisan. Lu piker gak ada tol enak. Bia… kamu 80 kilo dengan 2 jam berliku dan jurang mengangga,” tulis  @afru4nd1.

“Sebagai orang yang nggak peduli dengan politik praktis kok ras-rasany kritikan Anda dan partai Anda semakin tidak berkelas dan terlihatb*doh. Saya khawatir kalau semakin anda banyak kritik maka partai anda ak akan makin tenggelam karena keb*dohan,” tulis @agungpranata.

Baca Juga: Alfadhila Ramadhan, 6 Bulan Berlatih Kun Bokator, Raih Medali SEA Games 2023 Pertama bagi Indonesia

Tak hanya menyerang Demokrat dan Irwan Fecho, netizen pun menyerang Ketua Majelis Tinggi Partai berlambang Mercy itu, “Andai pepo 10 tahun berkuasa membangun infrastruktur  terutama jalan-jalan, Presiden berikutnya mungkin gak tertalu pusing mikirin infrastruktur. Lah ini pepo 10 tahun Cuma bisa ngeluarin album dan candi-candi,”  sindir akun @AldiRasmon12759.

Lalu ada juga @johnlang72 yang menulis, “Oh iya sih… kan waktu dapat giliran kemarin kan Cuma pidato sambil tepok2 dada, prihatin, tepuk dada, prihatin lagi…”

Halaman:

Editor: Wahyu Wibisana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X