Sugawa.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Samatera Barat (Sumbar) berupaya mengejar dan mempercepat penyelesaian target Program Strategis Nasional (PSN) yang ditugaskan kepada jajaran Kanwil BPN Sumbar.
Sejumlah program pertanahan yang ditugaskan Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN) tengah digarap oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumatera Barat.
Saat ini, Kanwil BPN Sumatera Barat tengah berfokus menyelesaikan pengadaan tanah jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi Kapalo Hilalang-Sicincin-Lubuk Alung-Padang.
Proyek jalan tol itu merupakan lanjutan Tol Trans Sumatera yang merupakan salah satu Program Strategis Nasional (PSN) yang melintasi Kabupaten Padang Pariaman yang ada di Provinsi Sumatera Barat.
“Pengadaan tanah untuk proyek tol Trans Sumatera ini sepanjang 32,4 kilometer dengan luas 290,11 hektare,” terang Kepala Kantor Wilayah Sumatera Barat Sri Puspita Dewi kepada Sugawa.id, Selasa (2/5/2023).
Mantan Plt Kepala Kanwil BPN Kalimantan Barat ini mengatakan, pembangunan jalan bebas hambatan itu guna mempercepat akses ekonomi warga dan konektivitas antar wilayah yang akan melintasi lima kecamatan di Kabupaten Padang Pariaman.
”Pengadaan tanah ini dimulai dari Kecamatan Batang Anai, Kecamatan Lubuk Alung, Kecamatan Enam Lingkung, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung dan Kecamatan 2x11 Kayu Tanam,” ujarnya juga.
Adapun jumlah bidang yang terkena pengadaan tanah proyek nasional itu sebanyak 1.493 bidang. ”Saat ini yang telah berhasil kami bebaskan sebanyak 1.265 bidang atau 85 persen,” terang wanita yang akrab disapa Dewi ini.
Adapun untuk sisanya sebanyak 228 bidang, saat ini ada yang dalam proses validasi, proses penetapan penitipan uang ganti kerugian di Pengadilan Negeri, serta proses penilaian oleh KJPP (Kantor Jasa Penilai Publik)
Baca Juga: Beredar Kabar, Pj Gubernur Banten Siap Lantik 487 Pejabat Eselon 3 dan 4 Hari Ini
”Kami targetkan pengadaan tanah jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi Kapalo Hilalang-Sicincin-Lubuk Alung-Padang selesai pada tahun ini,” ungkap juga perempuan yang baru menjadi pimpinan BPN Sumatera Barat ini.
Pejabat yang juga mantan Sekretaris Itjen Kementerian ATR/BPN ini juga mengatakan, pengadaan lahan untuk proyek tol ini guna mendukung percepatan perkembangan ekonomi masyarakat Kabupaten Padang Pariaman.