Sugawa.id – Nama Ganjar Pranowo terus melejit di sejumlah survei. Survei yang diadakan Indikator Politik, SMRC, dan Litbang Kompas, semua mengunggulkan Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.
Faktor utama dari keberhasilan seorang politisi adalah kuatnya dukungan dari rakyat. Ganjar Pranowo membuktikan hal itu melalui serangkaian survei atau jajak pendapat yang dimenangkannya.
Survei terbaru yang diadakan Indikator Politik menempatkan Ganjar Pranowo di posisi tertinggi, dengan perolehan suara 34,0%. Disusul oleh Prabowo Subianto 31,7%, dan Anies Baswedan dengan 25,2% saja. Sebanyak 9,1% tidak tahu atau tidak menjawab.
Baca Juga: Yi So Yeon, Astronot Pertama Korea dan Impiannya Tentang Luar Angkasa Negeri Ginseng
Angka-angka tersebut didapat dari jawaban berupa pertanyaan 'Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden di antara nama-nama berikut?'
Survei ini digelar pada 11-17 April 2023 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka. Survei dilakukan sebelum Ganjar Pranowo dideklarasikan sebagai capres oleh PDIP.
“Meskipun ada dinamika di bulan April , tapi ketiga calon masih memiliki potensi unggul artinya 3 nama ini tidak ada yang menang satu putaran," kata peneliti utama Indikator Burhanuddin Muhtadi dalam jumpa pers online, Minggu (30/4/2023).
Indikator Politik juga menyodorkan simulasi 35 nama semi terbuka. Hasilnya, nama Ganjar berada paling atas diikuti Prabowo dan Anies Baswedan.
"Responden mengerucut ke nama-nama ini, Ganjar 27,5% unggul dibanding peringkat kedua Prabowo Subianto, Anies Baswedan di peringkat ketiga top 3 yang double digit," kata Burhanuddin Muhtadi.
Pada survei lain yang digelar Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), nama Ganjar Pranowo juga melonjak.
Survei yang dilakukan SMRC pada 25-28 April, elektabilitas Ganjar Pranowo menduduki posisi suara 20,8% pada pemilih kritis. Padahal di survei sebelumnya Ganjar Pranowo di angka 13%.
Prabowo Subianto di posisi kedua dengan suara 15,8%, lebih rendah dibanding survei sebelumnya,18,3%. Anies Baswedan hanya mendapat dukungan 11,4%, sedikit saja naik dari sebelumnya, 10,7%.
Menurut Direktur Riset SMRC Deni Irvani, Pemilih kritis adalah pemilih yang memiliki akses ke sumber-sumber informasi sosial-politik secara lebih baik karena memiliki ponsel sehingga dapat mengakses internet untuk mencari berita sosial politik.
Artikel Terkait
Wow, Ganjar Pranowo Unggah Selfie Bareng Prabowo dan Jokowi. Ini Kode Pilpres 2024, Kah?
Empat Nama Masuk Bursa Capres-Cawapres PDI Perjuangan, Siapa Saja...
Masuk Bursa Capres-Cawapres PDI Perjuangan, Pengamat Sarankan Erick Tohir Lepas Jabatan
Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi, Bisa Singkirkan Prabowo dan Anies di Pilpres 2024?
Unggul Tipis, Ridwan Kamil Jadi Cawapres dengan Elektabilitas Tertinggi Versi Indikator Politik
Ganjar Pranowo Resmi Jadi Capres, Politisi Golkar Ini Siap Gerak Cepat Beri Dukungan di Pilpres 2024
Ini Pidato Lengkap Ganjar Pranowo sebagai Capres PDI Perjuangan untuk PIlpres 2024
Prabowo Ogah Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Ini Alasannya…
Survey Elektabilitas Cawapres : Erick, Sandi dan Mahfud Meningkat, RK dan AHY Merosot. Ini Analisanya
Digadang-gadang Jadi Cawapres di Pemilu 2024, Mahfud MD Bilang Begini
PDIP dan PPP Perkuat Kerja Sama Menuju Pilpres 2024
Survei Indikator : Erick Thohir akan Beri Kontribusi pada Kemenangan Prabowo atau Ganjar di Pilpres 2024