Sugawa.id – Kasus pelecehan oleh petugas Commuter Line yang sempat viral diduga adalah laporan palsu. Padahal petugas yang bersangkutan sudah dipecat. Postingan si pelapor mendadak menghilang setelah ada klarifikasi dari pihak lain.
Ingat kasus tentang petugas CommuterLine yang dilaporkan melecehkan penumpang perempuan? PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) sudah memecat petugas bernama Diray tersebut. Namun ternyata ada serangkaian kejadian yang menimbulkan tanda tanya netizen.
Akun Twitter @anissca yang sempat meramaikan kasus pelecehan oleh petugas Commuter Line sudah digembok. Postingan tentang kasus yang dialaminya pun sudah dihapus. Hal ini terjadi pada Kamis (27/04) setelah ada klarifikasi dari netizen lain mengenai duduk perkara sebenarnya.
Netizen dengan akun @DPVitera12 mengaku adalah kakak dari Diray, petugas Commuter Line yang diakui @anissca sebagai pelaku pelecehan pada dirinya.
Dia menyambar twit @anissca, “Sekelas @CommuterLine percaya dengan berita dan kebohongan yang sudah jelas tidak ada bukti dan saksi, sangat amat disayangkan. Hanya karena sebuah tulisan yang belum jelas kebenarannya kalian membuat fitnah seperti ini?”
Akun yang memakai nama Dinda Putri Vitera itu mengaku sudah mengklarifikasi kasus itu dengan Diray, adiknya. Berdasar pengakuannya, Diray tidak pernah melakukan tindakan pelecehan. Bahkan dia bingung kenapa ada laporan seperti itu. Yang dia ingat penumpang sangat membludak di siang hari bolong, mana mungkin dia sempat melakukannya.
Baca Juga: Viral, Tiba-tiba Follower Akun Demokrat Melorot Akibat Unfollow Massal. Apakah Gara-gara Ini….
“Semua yang anda tulis saat ini apakah sudah benar nyatanya? Boleh saya minta bukti yang lebih jelas selain nomor KRL, foto petugas yang bukan bernama DIRAY, dan foto badan anda mengenakan pakaian tertutup. Adakah bukti yang lebih kuat jika yang bersangkutan benar-benar melakukan pelecehan,” Dinda terus mencecar.
Menurut Dinda, Diray sudah mengklarifikasi kepada pihak terkait, dalam hal ini PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Tapi karena sudah viral di media sosial, mereka tidak peduli dan tetap dikeluarkan.
Diray bahkan berani dipertemukan dengan @anissca untuk membuktikan kebenarannya, namun si pelapor ini tidak bersedia. Diray sudah bekerja di PT KCI selama setahun, sudah paham aturan bersikap kepada penumpang.
Baca Juga: Hadir di HUT Kota Depok ke-24, Ridwan Kamil: Saya Pamit
Menurut Dinda, tidak mungkin adiknya melakukan pelecehan pada penumpang. Diray juga sudah meminta rekaman CCTV sebagai bukti kejadian, tapi tidak diizinkan.
Apa sebenarnya motif @anissca membuat laporan palsu? Dinda menyatakan ada sesuatu di masa lalu antara @anissca dengan Diray, yang menyebabkan terjadinya fitnah ini.
Artikel Terkait
Penangkapan Tersangka Pelecehan Seksual di Bandara Diapresiasi AP II dan Kimia Farma
IFLC Kecam Pelecehan Seksual di Kancah Politik Nasional
JPU Tunda Tuntutan Pelecehan Seksual Anak di Gereja Depok
Ini Cara Mendapatkan Pin Ibu Hamil untuk Naik KRL dari KAI
Buruan Beli, PT KAI Siapkan 10 Ribu Kuota Tiket Promo untuk Mudik Lebaran Indulfitri 2023, Ini Syaratnya
Viral! Karyawan Restoran di Alantis Ancol Lakukan Pelecehan terhadap Pengunjung Tidak Ditahan, Ini Alasannya
Viral, Seorang Perempuan Dilecehkan Petugas Commuter Line, Bagai Pagar Makan Tanaman!