KPAI Terkesan Bela AG, Kuasa Hukum David Ozora: ke Mana Mereka Waktu David Difitnah oleh AG?

- Selasa, 18 April 2023 | 13:48 WIB
Ilustrasi-David Ozora, korban penganiayaan oleh Mario Dandy, masih berjuang menggapai keadilan dan memulihkan kondisi kesehatannya.  (Sugawa/Lucy Indesky)
Ilustrasi-David Ozora, korban penganiayaan oleh Mario Dandy, masih berjuang menggapai keadilan dan memulihkan kondisi kesehatannya. (Sugawa/Lucy Indesky)

Sugawa.id – Belum juga keadilan didapatkan oleh David Ozora (17), ada saja cobaan datang. Kali ini cobaan datang dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), yang semestinya memberi dukungan pada David Ozora yang masih tergolong anak-anak.

Belum lama ini KPAI meminta Komisi Yudisial (KY) untuk memeriksa hakim ketua Sri Wahyudi Batubara yang memvonis AG dalam kasus penganiayaan terhadap David Ozora.

Menurut KPAI, hakim Sri Wahyudi Batubara secara etik terkait proses persidangan terhadap anak AG yang melanggar beberapa prinsip dan hak dasar anak yang berkonflik dengan hukum.

Baca Juga: Ini Alasan Francesco Bagnaia Terjatuh di Seri MotoGP Amerika

Sikap KPAI ini sungguh aneh, sebab belum ada pernyataan sama sekali mengenai kondisi korban, David Ozora, yang juga masih di bawah umur.

KPAI terkesan lebih memikirkan AG, si pelaku pembiaran penganiayaan, dan yang memperdaya David Ozora. Ditambah lagi AG juga yang memfitnah David Ozora sehingga Mario Dandy menganiaya David.

Kuasa hukum David Ozora, Mellisa Anggraini, menyampaikan keheranannya. Dia masih ingat, saat musyawarah diversi, seluruh institusi anak yang mendampingi proses itu smua hanya menyampaikan terkait pelaku. Mereka sama sekali tidak menyampaikan apa pun terkait kondisi korban, David Ozora.

Baca Juga: Lampung Timur, Kampung Halaman TikToker Bima Yudho, Penuh Skandal Korupsi dari Bupati ke Bupati!

Menurut Mellisa, hakim yang menjadi fasilitator proses musyawarah itu sampai mempertanyakan, kenapa tidak ada yang menyampaikan terkait korban. Padahal fokusnya tentang korban.

“Padahal persis sehari sebelumnya saya dan institusi terkait itu bertemu di Polda, dan saya sampaikan banyak hal terkait kondisi anak korban,” tulis Mellisa Anggraini di media sosialnya, Selasa (18/4/2023).

“Akhirnya hanya saya dan pihak keluarga korban yang menyampaikan bagaimana kondisi David dari awal sampai musyawarah itu dilakukan. Selesai musyawarah, saya protes dan sampaikan kekecewaan. Sorenya untuk pertama kalinya yang bersangkutan datang ke rumah sakit,” lanjut Mellisa Anggraini.

Baca Juga: Sukses Perbaiki Jalur Mudik Lebaran 2023, Ini Jalan-jalan yang Dibenahi BPJN Banten

Sekarang mereka mendorong hakim, jaksa, dan entah siapa lagi, diperiksa demi melindungi AG. “Padahal dalam putusan itu harkat dan martabat anak korban juga kena, kok tidak ada anak korban di mention?”

Mellisa mempertanyakan, waktu David Ozora difitnah sejagat raya melakukan pelecehan, tidak ada statement dari mereka untuk mengecam pihak-pihak yang melempar fitnah tersebut. Padahal nyata-nyata saat itu David Ozora sedang koma.

Rasa kesal juga ditunjukan oleh Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina.

Halaman:

Editor: Kevin Imanuel

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X