Sugawa.id – Ternyata Gubernur Lampung Arinal Djunaidi hobi beraksi ala preman. Selain menampar orang, dia juga hobi mengintimidasi. Sungguh ironis, padahal dia sendiri pernah menuduh orang tua Bima Yudho tak becus mendidik anak.
Kisah soal kebiasaan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi main tangan ini dibongkar kembali oleh influencer Rudi Valinka. Di akun @kurawa, pada Senin (17/04) dia menulis, “Korban-korban yang pernah digampar sama pak gubernur sudah bermunculan. Mulai dari ASN Pemprov Lampung sampai petugas di Bandara.”
Kicauan itu mengingatkan netizen pada beberapa pemberitaan bahwa Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memang pernah mengaku sebagai mantan preman. “Memang beliau bertangan besi dan berhati baja ringan. Pantes pada takut semua,” lanjut Rudi Valinka.
Baca Juga: Pertamina Mandalika Racing Team Sabet Podium Ketiga, Bendara Indonesia Berkibar di Moto 2 Amerika
Lebih jauh Rudi Valinka menjelaskan, bahwa tahun 2016 Gubernur Lampung Arinal Djunaidi pernah menangis meminta maaf kepada wartawan saat dia masih menjadi Sekda Lampung. Tapi beberapa tahun kemudian terulang kembali kejadian dia main tangan ke orang lain.
Jejak digital pemberitaan mengenai kasus penamparan oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi masih ada. Dia bahkan mengintimidasi seorang jurnalis Tribun Lampung Noval Andriansyah yang ingin mengonfirmasi kejadian dugaan penganiayaan yang dilakukan Arinal di Bandara Radin Inten.
Kasus itu sudah dilaporkan ke Polsek Natar oleh korban, seorang petugas groundhandling PT. Gapura Angkasa bernama Istahul Umam. Sayang, korban memaafkan perbuatan kasar Arinal Djunaidi, sehingga berakhir damai.
Aksi main kasar oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi kembali terulang pada 3 Maret 2020 lalu. Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengancam jurnalis RMOL Lampung, Tuti Nurkhomariyah di Kantor Gubernur Lampung.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengancam Tuti, “Kalau kamu itu, mulai hari ini kamu akan saya pelajari... sudahlah kamu beritakan yang baik-baik saja.” Ditambah lagi, “Apalagi sudah pakai kerudung, sami'na wa atho'na. Jangan sampai nanti innalillahi wainna ilaihi rojiun.”
Karena ketakutan, Tuti Nurkhomariyah sampai menangis diancam begitu oleh orang nomor satu di Lampung itu. Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung mengecam keras aksi premanisme itu.
Baca Juga: Santuni para Santri di Ponpes, Ini yang Dilakukan Kejari Depok
Gaya preman Gubernur Lampung Arinal Djunaidi juga pernah dialami oleh jurnalis TV One Ketika melakukan liputan live warga yang ngungsi ke kantor gubernur karena khawatir tsunami.
Pada 2019, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sempat bermasalah dengan jurnalis Kupas Tuntas saat ditanya soal nasib honorer Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) setempat.
Artikel Terkait
Tiktoker Pengeritik Lampung Dilaporkan Polisi, Netizen Malah Serang Provinsi Ini Hingga Trending di Twitter
Duh, Orang Tua TikTokers AwbimaxReborn Alias Bima Yudho Diancam oleh Pemda Lampung!
Dukung TikToker Bima Yudho, Netizen Ramai-Ramai Beberkan Ini Terkait Infrastruktur Lampung
Gubernur Lampung yang Menuntut Bima Yudho Ternyata Penuh Skandal, Ngaku Preman dan Terseret Money Politic
Gaya Hedon Keluarga Gubernur Lampung, Tak Peduli Jalanan Rakyat Hancur Lebur!
Wagub Lampung Ikut Viral, Netizen: Realisasi Anggaran Tertinggi se-Indonesia, Kok Banyak Jalan Rusak?
Bupati Lampung Timur Terseret Kasus Suap Unila dan Penyelewengan Anggaran? Berkat Bima Yudho, Akhirnya Terkuak
Gayanya Hedon Abis, Sejumlah Skandal yang Seret Nama Kadinkes Lampung Dibongkar Netizen
Viral! Gaya Hijab Reihana Kadinkes Lampung Jadi Sorotan Warganet, Sudah Sesuai Ajaran Islam?
Soal Tuduhan Intimidasi Keluarga Tiktoker Bima Yudho, Begini Kata Gubernur dan Sekda Lampung