Pascakasus Rafael Alun Trisambodo, DJP Jadi Sorotan Publik,   Ini Kata Menkeu Sri Mulyani  

Sugawa.id -  Pascakasus mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Rafael Alun Trisambodo, dan kasus mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta,  lembaga Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada umumnya dan DJP pada khususnya terus menjadi sorotan publik.

Menyikapi  hal tersebut Menteri Keuangan (Menkeu)  Sri Mulyani Indrawati  meminta seluruh pimpinan dan pegawai DJP Indonesia dapat bekerja dengan baik, tetap setia pada jalan yang lurus dan benar.

Hal tersebut diungkapkan Sri Mulyani saat mengunjungi dan bertemu dengan seluruh pegawai Kemenkeu di Kantor Wilayah Pajak II  Solo, belum lama ini.

Baca Juga: Sejumlah Dubes Negara Sahabat Hadiri Pekan Olahraga Ditjen Pas, Petugas Pengamanan Dilengkapi Anjing Pelacak

Sri  Mulyani  mengatakan, dia sangat memahami  kondisi psikologis   para pegawai DJP pascakasus Rafael Alun Trisambodo.  Saat berdialog  Menkeu  berharap dan mengajak kepada seluruh pimpinan serta pegawai  DJP untuk tetap bersama memperkuat internal dan lembaga keuangan Indonesia dari oknum yang mengkhianati serta mengotori amanah masyarakat Indonesia.

“Kepada seluruh pegawai dan pimpinan di lingkungan Kemenkeu dan DJP untuk terus mengingatkan dan saling menjaga, tetap setia pada jalan yang lurus dan benar,” katanya di Kantor Wilayah Pajak II Solo, belum lama ini.

“Kekecewaan dan luka tidak membuat kita menyerah  dalam  menjalankan tugas negara mengelola dan menjaga APBN serta keuangan negara,” tuturnya.

Baca Juga: Pengamat Minta Mahfud MD Jangan Jadi Corong PPATK

“Kepercayaan masyarakat tetap kita jaga dan raih kembali dengan terus bekerja dengan tekun, kompeten serta dapat diandalkan,” tambahnya.

Sri Mulyani mendorong DJP sebagai lembaga keuangan negara untuk fokus dalam menjalankan tugas, meningkatkan akuntabilitas serta transparansi dalam menjaga  kepercayaan masyarakat Indonesia.***(Yohanes Macpal)