Pengelola jalan tol Cipali akan menyiapkan jalan darurat. (Foto: istimewa)
Sugawa.id – ASTRA Tol Cipali berkoordinasi dengan kepolisian telah merekayasa lalu lintas tol Cipali KM 122 menyusul amblesnya jalan tol tersebut. Saat ini telah dilakukan mekanisme contra flow untuk mengurangi beban pada jalan dan juga memitigasi kemacetan. ASTRA Tol juga akan membangun jalan darurat di tol tersebut.
“Saat ini sudah diberlakukan contra flow mulai dari KM 117 hingga KM 126 untuk mengurai kepadatan lalu lintas. Untuk mengurangi beban lalu lintas, juga akan dibangun lajur darurat di median. Pembangunan jalur darurat ini diperkirakan akan memakan waktu 3 hari. Kami juga sudah berkoordinasi dengan kontraktor untuk melakukan pekerjaan perawatan jalan pada KM 122+400, namun diperkirakan perbaikan itu akan memakan waktu 2 minggu,” jelas Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali, Agung Prasetyo dalam rilis yang diterima indoposco.id, Selasa (9/2/2021).
Dikatakan, ASTRA Tol Cipali memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pengguna jalan.
“Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami menghimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Persiapkan diri dengan baik dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima, serta selalu patuhi protokol kesehatan,” katanya.
Bagi pengendara yang mengalami kendala akibat kerusakan jalan itu, dapat menghubungi ke no call center 0260 7600 600 atau melalui media sosial @astratolcipali dan petugas siap melayani 24 jam.
Sebelumnya Kakorlanmtas Mabes Polri Irjen Istiono yang langsung turun ke lapangan untuk mengecek amblasnya jalan Tol Cipali KM 122, Selasa (8/2/2021) menyatakan Korlantas Polri sudah melakukan antisipasi kemacetan lalu lintas di jalur itu.
“Saya lagi di lapangan untuk memantau langsung. Kami sudah menempatkan petugas dan melakukan contra flow sepanjang 9 KM di jalur sebelahnya untuk mencegah kemacetan semakin parah. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pengelola jalan tol Cipali,” ujar Istiono yang dihubungi incoposco.id, Selasa (8/2/2021).
Dia mengatakan bahwa berdasarkan hasil koordinasi tersebut, kemungkinan perbaikan dari kerusakan jalan tersebut akan diselesaikan dalam 20 hari. “Diperkirakan perbaikan jalan tol Cipali KM 122 akan berlangsung selama 20 hari. Karena itu kami menghimbau para pengguna jalan tol Cipali untuk berhati-hati, karena di lokasi pastilah terjadi perlambatan,” paparnya.
Sebelumnya sebuah video tentang amblasnya jalan tol Cipali KM 122 viral di media sosial tentang badan Jalan Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) KM 122 ambles dan mengalami penurunan beredar luas di media sosial. (wib/gin)
