Makna 12.21 dan indoposco.id
Media indoposco.id launching pada Senin, 1 Februari 2021 tepat pukul 12.00 WIB atau diistilahkan “12.21”. (foto: pebri yoga/indoposco.id) Sugawa.id...
Media indoposco.id launching pada Senin, 1 Februari 2021 tepat pukul 12.00 WIB atau diistilahkan “12.21”. (foto: pebri yoga/indoposco.id) Sugawa.id...
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah bersama jajarannya melakukan evaluasi terhadap banjir yang melanda 17 kecamatan. (Foto:Ist)
Sugawa.id – Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah bersama jajarannya melakukan evaluasi terhadap banjir yang melanda 17 kecamatan. Salah satu faktor penyebab banjir adalah jebolnya tanggul Kali Angke dan adanya pendangkalan Sungai Cirarab akibat sedimentasi.
“Hasil evaluasi yang dilakukan terdapat sedimentasi yang cukup tinggi dan berpengaruh terhadap daya tampung Sungai Cirarab,” ungkap Arief R. Wismansyah, Senin (22/2/2021).
Arief R Wismansyah meninjau wilayah komplek Perumahan Mutiara Pluit dan Periuk Damai guna mengetahui kondisi terkini banjir yang menggenangi wilayah tersebut.
Arief menambahkan Pemkot Tangersng akan memaksimalkan kinerja mesin-mesin pompa yang ada untuk mempercepat proses surutnya air di wilayah Perumahan Periuk Damai dan Mutiara Peluit, mengingat sebelumnya mesin pompa tidak dapat digunakan karena air masih selevel dengan tanggul.
“Sejak pagi tadi sudah dinyalakan 4 mesin pompa yang ada di Situ Bulakan. Sekarang di pintu 5 sudah nyala 3 mesin pompa. Tanggul yang jebol dipasang kisdam agar air bisa dipompa melewati tanggul,” ujar Arief.
Selain itu, lanjut Arief, Pemkot Tangerang juga akan segera memasang jembatan apung untuk membantu mobilisasi warga yang keluar masuk area perumahan. “Jadi lebih aman dan lebih cepat kalau ke rumahnya,” katanya.
Lebih lanjut Arief berharap agar pemerintah pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dapat segera melakukan normalisasi Sungai Cirarab serta Situ Cipondoh agar daya tampungnya lebih banyak.(dam)