BPJN Banten Bakal Hentikan Sementara Pekerjaan di Badan Jalan, Ini Sebabnya

- Minggu, 9 April 2023 | 17:28 WIB
Perbaikan jalan nasional yang dilakukan BPJN Banten dalam menyambut arus mudik. (Ist)
Perbaikan jalan nasional yang dilakukan BPJN Banten dalam menyambut arus mudik. (Ist)

Sugawa.id - Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten Rakhman Taufik menjelaskan, sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, maka BPJN Banten akan terus melakukan pekerjaan preservasi jalan nasional di wilayah Banten.

Namun selama masa angkutan lebaran H-10 hingga H+10 akan dilakukan penghentian sementara pekerjaan di badan jalan. Namun pengecualian terhadap pemeliharaan rutin jalan termasuk di antaranya penambalan lubang, didukung dengan upaya percepatan pekerjaan seperti rekonstruksi jalan dengan perkerasan beton dan rehabilitasi mayor atau aspal dua lapis di Jalan Soekarno Hatta, Rangkasbitung, dan Kabupaten Lebak.

“Target pekerjaan meliputi perkerasan dalam kondisi tidak ada lubang, bahu dan saluran bersih, rumput rapi, serta melakukan tindakan, baik preventif maupun reaktif,” terang Rakhman Taufik melalui keterangan tertulisnya kepada Sugawa.id, Minggu (9/4/2023).

Baca Juga: Fitria Nengsih Yang Disebut-sebut Istri Siri Bupati Meranti dan Mengelola Dana Suap, Memiliki LHKPN Minus

Selain itu, juga dilakukan rehabilitasi minor dan mayor pada ruas jalan AMD Lintas Timur, Jalan Mayor Widagdo, Cipacung, Kabupaten Pandeglang, rekonstruksi jalan Serang- Cikande, penambalan lubang, pembersihan tanaman, dan sebagainya.

“Selambat-lambatnya 12 April 2023 akan didirikan delapan posko siaga lebaran tahun 2023 dan juga disiagakan unit pemeliharaan atau alat berat serta material untuk pekerjaan perbaikan jalan dan sebagai tindakan antisipasi apabila terjadi bencana alam pada ruas Jalan nasional di Provinsi Banten,” beber Rakhman Taufik.

Tidak hanya itu, demi mendukung kelancaran angkutan lebaran khususnya di lokasi area Pelabuhan Penyeberangan Merak, BPJN Banten melakukan kegiatan pekerjaan antara lain, penataan bahu Cikuasa Bawah sepanjang 500 meter.

Baca Juga: Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron: Tagihan Milyaran Tapi Pasiennya Tidak ada

Pihaknya melakukan tindakan dengan cara bahu jalan diperkeras, rekonstruksi jalan Cikuasa Atas sepanjang 965 meter dan pelebaran jalan menuju standar di dua lokasi serta pemasangan u-ditch sepanjang 300 meter, termasuk pembongkaran median. Di mana median semula lebar 1,5 meter hingga 2 meter menjadi lebar hanya 1 meter, sehingga bahu jalan dapat memenuhi standar selebar 0,5 meter mulai dari Simpang Kelurahan hingga Jembatan Langon A..

Rehabilitasi mayor meliputi pekerjaan pengaspalan 2 lapis dengan AC-BC dan AC-WC, modifikasi (PG 70) minimal sepanjang 260 meter dari Oprit FO (Fly Over) akses Tol Merak sampai dengan Jembatan Langon A.

Ia menambahkan, pada Langon A dilakukan reaktivasi penerangan jalan umum di FO Akses Tol Merak, pelebaran jalan dari oprit FO Akses Tol Merak sampai dengan Jembatan Langon A dilakukan secara bertahap, karena sebagian masih dalam proses pembebasan lahan.

Baca Juga: Curug Ciomas Bogor, Green Canyon Mini dari Cariu. Tempat Pas Buat Melepas Penat

“Percepatan penyelesaian pelebaran jalan dari Simpang Jalan Lingkar Selatan Cilegon sampai dengan Pelabuhan Ciwandan sepanjang 300 meter yaitu bahu jalan diperkeras 2 meter kanan, dan 2 meter di kiri di ruas jalan nasional, batas Kota Cilegon-Pasauran juga dilakukan oleh BPJN Banten guna mendukung aksesibilitas menuju pelabuhan Ciwandan,” tandasnya.

Sementara Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengaku terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak termasuk dengan BPJN Banten, untuk mempersiapkan semua sarana dan prasarana dalam menyambut arus mudik lebaran tahun 2023 agar tidak ada kendala yang dihadapi oleh pemudik.

Halaman:

Editor: Sihar Ramses Simatupang

Tags

Terkini

X