• Kamis, 28 September 2023

Kesal Galian Air Rusak, Ketua DPRD DKI Akan Panggil Kontraktor Proyek

- Sabtu, 25 Maret 2023 | 14:15 WIB
Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi  (Humas Sekretariat DPRD DKi Jakarta)
Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi (Humas Sekretariat DPRD DKi Jakarta)

Sugawa.id - Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, mengaku kesal ketika menemukan setengah bagian jalan yang rusak akibat pengerjaan saluran air di Jalan Batu Ceper Raya, Jakarta Pusat.

Akibat rusaknya setengah bagian jalan, mobilitas masyarakat terganggu dan kemacetan pun tak terhindarkan. Hal ini sangat disayangkan mengingat belum lama jalan tersebut mendapat perbaikan karena amblasnya badan jalan akibat sumur resapan yang ada di sepanjang jalan tersebut.

"Dua hari lalu saya ke sini, ini belum ada kejadian seperti ini, pas saya lihat hari ini kok ada beko (alat berat) baru, rusak jalanannya, saya turun dan saya tanyakan, permasalahannya apa," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/3/2023).

Baca Juga: Viral, Sekda Riau Sebut Ritz Carlton Sebuah Toko. Eh Ada Nitizen Iseng Kontak Akun Resminya

Mengetahui fakta tersebut, dia segera menghubungi Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI, Walikota Jakarta Pusat, dan Dirut PAM Jaya untuk pergi ke lokasi tersebut.

"Saya segera menelepon dan meminta agar hal tersebut dilakukan hari ini juga. Mengapa? Karena ini akan memerlukan anggaran tambahan. Cara kerja seperti ini sangat boros," tuturnya

Sementara itu, Direktur Utama Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya, Arief Nasrudin, menambahkan bahwa akibat pecahnya pipa air tersebut, pasokan air bersih ke kawasan Batu Ceper terganggu. Baik itu ke wilayah pemukiman maupun ke kantor dan toko di daerah tersebut. Akibat kejadian ini, PAM Jaya mengaku mengalami kerugian.

Baca Juga: Selama Ramadhan, Jam Kerja ASN Pemprov Banten Dipersingkat Jadi 32,5 Jam per Minggu

"Kami merespons dengan cepat. Penyambungan pipa air ini harus dilakukan dengan cepat. Jika tidak, pelanggan di sini akan mulai mengeluh. Untuk sementara waktu, kami harus mematikan pasokan air," terangnya.

Selain itu Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma mengatakan Ada indikasi ketidaksaksamaan dalam pembangunan saluran air kecil. Hal ini terlihat dari penggunaan alat berat yang seharusnya tidak diperlukan.

"Akhirnya seluruh jaringan utilitas yang ada di sana itu kan terputus. Kita lihat jaringan pipa PAM terputus, pecah, airnya kemana-mana," paparnya.

Baca Juga: Memasuki Ramadhan, Wakil Wali Kota Depok Sebut Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok Masih Wajar

Akibatnya, jalanan di sekitar lokasi rusak. Selain itu pipa sarana jaringan utilitas terpadu (SJUT) dan pipa PAM juga rusak.

"Sehingga warga kan dirugikan, terhambat aliran air bersihnya, warga juga jadi komplen," tutupnya. *** (Feris Pakpahan)

Halaman:

Editor: Sihar Ramses Simatupang

Tags

Terkini

Wakil Bupati Serang, Pandji Tirtayasa Meninggal Dunia

Rabu, 27 September 2023 | 19:31 WIB

Pelaku KDRT di Cinere Disidangkan, Ini Dakwaan JPU

Rabu, 13 September 2023 | 22:53 WIB
X