SUGAWA.ID- Usai MotoGP seri Belanda kini gelaran MotoGP yang dinaungi Dorna Sport tengah bersiap menyambut seri kesembilan MotoGP Silverstone, Inggris pada 4-6 Agustus 2023.
Masih ada jeda waktu panjang yang dimanfaatkan banyak pembalap MotoGP untuk mengisi waktu kosong tersebut. Seperti Franco Morbidelli yang tengah berlibur ke pantai bersama kekasihnya, serta ada Fabio Quartararo yang kini sedang berlibur bersama keluarga di Amerika.
Namun dari sekian banyak pembalap MotoGP yang berlibur ada kabar yang unik untuk mengisi waktu jeda panjang jelang seri Silverstone,Inggris, Agustus mendatang. Marco Bezzecchi pembalap MotoGP Ducati Mooney VR46. Yang justru mengisi waktu liburannya dengan mengikuti uji berkendara guna dapat mengantongi Surat Izin Mengemudi (SIM) di jalan raya.
Marco Bezzecchi yang kini berusia 24 tahun ternyata baru mendapatkan SIM. Marco resmi diizinkan untuk mengendarai motor jenis apa pun negara asalnya Italia.
Penuturan dari Corriere della Sera, Marco Bezzecchi dipastikan telah lulus uji untuk SIM A3, yang dimana SIM tersebut mengizinkan seseorang untuk mengendarai berbagai tipe motor di Italia. Ternyata SIM jenis A3 ini tak bisa didapatkan oleh penduduk Italia sebelum mereka genap menginjak usia 24 tahun.
Diketahui Marco Bezzecchi menjalani ujian di salah satu sekolah berkendara legendaris di Pesaro, Italia, yakni Bassani Driving School.
"Ia terlihat Marco sangat berhati-hati, dan ini bukan hal baru bagi para pembalap yang pada umumnya berkendara lebih tepat dan lebih perhatian dibanding siapa pun," ujar Massimo Papa, supervisor Bezzecchi di Bassani Driving School, pada media balap Italia (10 Juni 2023).
Massimo juga menuturkan bahwa bedanya pembalap Dangan warga biasa yang mengikuti seleksi uji SIM. Adalah jika kebanyakan pembalap lebih merasa takut ketika berkendara di jalanan. Sementara anak-anak normal lainnya merasa lebih percaya diri dan berani.
"Dibanding orang lain, mereka lebih merasa takut ketika berkendara di jalanan, sementara anak-anak normal merasa lebih percaya diri dan berani. Para pembalap terbiasa melihat kanan dan kiri karena mereka tahu bahaya datang ketika Anda tak menduganya," lanjut Massimo Papa.
Ternyata, Marco Bezzecchi bukanlah pembalap MotoGP pertama yang pernah lolos mengikuti Uji kelayakan berkendara tersebut. Terdapat nama-nama legenda MotoGP seperti sang mentor, Valentino Rossi, juga lulusan dari sekolah itu. Begitu juga Marco Melandri, rekan satu akademik nya di VR46, Franco Morbidelli, dan turut serta mendiang Marco Simonecelli.
"Ada banyak pembalap, saya sampai tak bisa menghitung," tutup supervisor Bezzecchi Driving School, Massimo. ***
Artikel Terkait
Jack Miller Sentil Para Pembalap MotoGP yang Cengeng Soal Performa Motor, Ini Katanya
Fabio Quartararo Ungkap Inginan Ketemu Petinggi Yamaha MotoGP, Ini Tujuannya
Hasil Sprint Race MotoGP Belanda 2023, Marco Bezzecchi Juara, Fabio Quartararo Berhasil Tampil Kompetitif
Hasil MotoGP Belanda 2023, Francesco Bagnaia Juara, Fabio Quartararo Seruduk Johann Zarco
Era Marc Marquez Telah Usai, Legenda MotoGP Loris Reggiani Ungkap Fakta Ini
Alex Rins Pembalap MotoGP LCR Honda yang di Anak Tirikan, Namun Memberi Prestasi untuk Honda
Jadwal Lengkap MotoGP Inggris 4-6 Agustus 2023 dan Tayangan di TV Nasional, Serta Kabar Francesco Bagnaia