Fabio Quartararo Ungkap Inginan Ketemu Petinggi Yamaha MotoGP, Ini Tujuannya

SUGAWA.ID - The El Diablo alias Fabio Quartararo mulai kesal dengan performa Yamaha YZR-M1 miliknya yang semakin tak kunjung membaik hingga gelaran seri ke-7 MotoGP 2023 di Sachsenring, Jerman, 18 Juni 2023 lalu.

Dimana sama-sama diketahui Fabio Quartararo hanya mampu finis di urutan ke-13 pada GP Jerman. Dan memiliki selisih waktu 25,117 detik dari Pembalap Ducati Pramac, Jorge Martin yang berhasil menjadi Kampiun di Sachsenring.

Fabio Quartararo mengaku ingin berjumpa dengan petinggi Yamaha, Takahiro Sumi guna menyampaikan permasalahan pada motornya, tujuannya tak lain untuk mendiskusikan permasalahan yang ada di Yamaha YZR-M1.

Baca Juga: KPU Kota Depok Laksanakan Rapat Pleno Terbuka Penetapan DPT Pemilu 2024, Ini Hasilnya

"Kami telah menunggu perubahan besar selama beberapa tahun, dan kami berharap mereka bisa memberi kami motor yang bagus untuk tahun depan, Dengan perkembangan tahun lalu, saya tidak menemukan kepercayaan diri lagi,” sebutnya.

“Saya sadar sulit menemukan kepercayaan diri saat berkendara di posisi seperti ini. Anda bekerja keras tapi tidak menemukan peningkatan," ungkap Quartararo pada media MotoGP, Rabu,21 Juni 2023.

Seiring dengan kerja keras para insinyur Yamaha untuk melakukan perubahan dan riset. Diketahui bahwa saat ini Yamaha masih melakukan pengembangan untuk meningkatkan performa YZR-M1, Quartararo yang saat ini hanya bisa memberikan motivasi dan dukungan mental terhadap para insinyur.

Baca Juga: Kapal Selam Tour Wisata Titanic Hilang Kontak di Samudera Atlantik, Berikut Fakta Selengkapnya

"Namun yang terpenting adalah, mereka (insinyur) terus bekerja. Kemudian kami mungkin bisa mengambil langkah menjelang akhir musim dan untuk tahun depan," cetusnya.

Juara dunia MotoGP 2021 tersebut menyadari bahwa dirinya tak bisa duduk manis saja. Sambil menunggu progres motornya tanpa melakukan kontribusi. Fabio sangat ingin melakukan pertemuan dengan Presiden Yamaha perihal progres motornya. El Diablo ingin prosesnya lebih dipercepat demi kembali berkompetitif di ajang MotoGP.

Baca Juga: Penerima KDS Diimbau Laporkan Persoalan Keluarga Termasuk RTLH ke Kantor Kelurahan, Ini Manfaatnya

"Saya harap ini akan lebih mempercepat prosesnya, Kami jauh dari merek terkuat saat ini (Ducati). Saya meminta untuk bertemu dengannya (Presiden Yamaha) karena saya seorang petarung dan saya ingin menang," tegasnya sambil memberi gestur kesal.

Pembalap asal Prancis itu mengaku tidak suka jika harus bertarung hanya untuk hasil biasa-biasa saja."Tak seorang pun di tim suka ketika Anda berjuang untuk tempat-tempat seperti itu, sebab saya ingin memotivasi semua orang dan mengubah energi buruk menjadi energi baik," tutup Fabio sambil tersenyum. ***(Amos Aria Putra)