Sugawa.id - Inter Milan membuka peluang menuju final Liga Champions sejak terakhir kali mereka merengkuhnya pada tahun 2010 lalu. Peluang besar itu diraih setelah mereka mampu memenangkan derby della Madonnina di semifinal Liga Champions menghadapi AC Milan di Stadion San Siro, Kamis (11/5/2023) dinihari.
Dua gol cepat yang diciptakan anak asuh Simeone Inzaghi ini mampu menghempas tetangga mereka AC Milan dalam pertandingan 'tandang' dan tekanan pendukung tuan rumah. Adalah Edin Dzeko dan Henrikh Mkhitaryan yang membuat peluang Nerazzurri, julukan Inter semakin besar.
Begitu babak pertama dimulai, Inter Milan langsung menggebrak pertahanan tuan rumah yang mendapatkan dukungan penuh dari pendukunganya. Pada menit ke-8, Edin Dzeko membuat public AC Milan bungkam setelah dia berhasil menyambut umpan matang sepak pojok Hakan Calhanoglu. Dengan sebuah sepakan first time, mantan pemain Manchester City itu langsung menjebol gawang AC Milan yang dikawal Mike Maignan. Skor pun berubah 1-0 untuk Inter.
Selang tiga menit, gawang Maignan kembali jebol lewat skema serangan cepat yang dibangun Federico Dimarco. Sang pemain kemudian mengoper bola ke tengah dan disambut Mkhitaryan dengan tendangannya yang membawa anak asuh Izaghi ini unggul 2-0.
Nerazzurri semesti juga bisa menambah keunggulan dan mendapatkan penalti di menit ke-31 saat Lautaro Martinez dihadang oleh Simon Kjaer. Namun wasit Spanyol Jesus Gil Manzano awalnya memberi hadiah tendangan penalti malah membatalkan keputusannya setelah meninjau VAR demikian dilaporkan Skysport, Kamis (11/5/2023).
Milan yang terkurung oleh Inter sepanjang babak pertama baru bisa keluar dari tekanan di babak kedua saat Braham Diaz mampu melepaskan tembakan melengkung dari jarak 20 yard dan bola dapat dimanfaatkan pemain pengganti Junior Messias untuk melepaskan tembakan. Sayang tembakannya gagal. Dan hingga akhir babak kedua kedudukan 2 – 0 untuk Inter tetap bertahan.
Baca Juga: Awas, Anak Kecil Rentan Kena Rabies, Cegah dan Kenali Penanganannya!
Dengan hasil ini, anak asuhan Stefano Pioli semakin berat untu lolos ke Final Liga Champions. Pasalnya di leg kedua mereka harus bermain di bawah tekanan supporter Inter Milan dan harus mengejar selisih agregat 3 gol untuk melaju ke partai puncak liga kasta tertinggi Eropa itu.
Sementara Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi mengaku sangat puas dengan cara para pemainnya mengalahkan AC Milan di derby della Madonnina. Karena Inter Milan tampil menekan sejak pluit babak pertama dibunyikan.
"Saya puas, karena kami menjalani babak pertama dengan luar biasa. Kami bisa saja mencetak lebih dari dua gol, namun ini tetap pertandingan yang hebat. Kami juga bermain baik di babak kedua, saying tendangan (Sandro) Tonali mengenai mistar. Tapi para pemain menguasai lapangan secara luar biasa," tegas Inzaghi.
Baca Juga: Hati-hati, Penipuan Voice Phising dari Customer Service Palsu, Ini Cara Mencegahnya
Tapi Inzaghi mengingatkan kalau Inter belum lolos ke partai final dan masih harus melakoni leg kedua agar bisa ke partai final. "Masih ada leg kedua di kandang bersama fans. Kami tahu masih akan berusaha keras sebelum mulai bermimpi. Masih tujuh hari lagi dan kami harus melalui satu tahap lagi," tuturnya.
Apa yang dikatakan Inzaghi memang beralasan, apalagi mereka masih akan berjibaku Sassuolo dalam dua hari ke depan di Serie A untuk memasihkan Inter finis di empat besar Liga Italia musim ini.***
Artikel Terkait
Ketika Liga Champions Kadang Bikin Pep Guardiola Frustrasi, Ini Katanya
Hasil Liga Champions, Inter Milan Lolos ke 8 Besar dengan Modal Kemenangan Leg Pertama
Prediksi Liga Champions : Awas Liverpool Bisa Comeback Secara Luar Biasa
Prediksi Real Madrid vs Chelsea dan Laga Lanjutan Perempatan Final Liga Champions 2022/2023 Leg Pertama
Hasil Liga Champions : Diwarnai Kartu Merah, Real Madrid Kalahkan 10 Pemain Chelsea
Hasil Liga Champions, Chelsea vs Real Madrid. Los Blancos Lolos ke Semifinal Dengan Agregat 4-0
Tayang SCTV, Ini Head to Head dan Prediksi Manchester City vs Bayern Munchen di Leg Kedua Liga Champions