Sugawa.id- Pembalap veteran Alvaro Bautista yang kini berkiprah di ajang WSBK (World Super Bike) tengah diundang oleh pabrikan Ducati untuk melakukan tes MotoGP, namun pembalap berusia 38 tahun tersebut. Menolak jika disebut-sebut akan menggantikan Enea Bastianini di tim Ducati Lenovo, yang sama-sama kita ketahui bahwa sampai saat ini Bastianini masih dirundung cedera akibat insiden Seri pembuka MotoGP Portugal 25 Maret lalu.
Bukan tanpa alasan Ducati mengundang Alvaro Bautista untuk melakukan tes privat MotoGP untuk menguji Desmosedici GP23 sebelum musim panas mendatang. Lantaran hasil impresif mantan pembalap MotoGP tersebut di ajang WSBK yang mampu menorehkan gelar juara dunia bagi Ducati di musim lalu. Namun di lain hal, dirinya dipastikan tidak akan mendapatkan jatah slot wildcard di MotoGP.
Pembalap berpaspor Spanyol tersebut mengumumkan sewaktu dirinya berada di Barcelona, Spanyol. Bahwa ia akan melanjutkan satu musim lagi bersama tim resmi Ducati, yang memperpanjang kontraknya semusim lagi.
Baca Juga: Jennie BLACKPINK Tampil Sensual dalam Koleksi Terbaru Calvin Klein
Uniknya setelah Alvaro Bautista berkomitmen seperti itu, muncul banyak spekulasi yang beredar di antaranya adalah dirinya dapat menguji motor yang dipakai juara dunia MotoGP musim 2022, Francesco Bagnaia. Bahkan kabar terbaru, sempat ada pembicaraan tentang kemungkinan dirinya menggantikan Enea Bastianini yang cedera di tim Ducati Lenovo. Seperti halnya yang tengah diterapkan oleh Honda di MotoGP Spanyol dengan menempatkan pembalap WSBK, Iker Lecuona dari tim HRC , sebagai pengganti Marc Marquez yang masih recovery.
"Tidak pernah menjadi pilihan untuk menggantikan Enea di tim pabrikan," ungkap Alvaro Bautista pada hari Kamis kepada media Sports di Spanyol.
Eks pembalap MotoGP tersebut sempat mencetus keinginannya untuk mencicipi Desmosedici GP23 sebagai apresiasi atas prestasinya di WSBK dengan Ducati.
Baca Juga: Jalan Rusak tapi Bupati Sampang Slamet Junaidi Punya Rubicon dan Terindikasi Doyan Uang Pelicin?
"Namun, setelah gelar juara dunia tahun lalu, saya bertanya kepada Ducati apakah saya bisa mencoba MotoGP sebagai hadiah. Sepertinya, Ducati GP benar-benar motor yang menyenangkan.
Dirinya juga mengutarakan rasa tak sabarnya untuk segera menjajal ketangguhan dari spesifikasi motor MotoGP dan menjelaskan momen tes tersebut tak lebih hanya untuk bersenang-senang.
“Saya ingin merasakannya lagi setelah lima tahun tidak mengendarai MotoGP. Namun, itu saja. Saya tidak berpikir tentang balapan apa pun sebagai pembalap pengganti atau sebagai wild card. Ini hanya tentang bersenang-senang dan melakukan beberapa lap.
Alvaro Bautista juga sempat membocorkan sirkuit yang akan di pakai untuk merealisasikan keinginannya tersebut yang sudah Ducati tim jadwalkan.
"Tes akan dilakukan di Misano atau Mugello. Ini adalah dua sirkuit yang biasa digunakan Ducati untuk melakukan tes. Tes akan berlangsung sebelum liburan musim panas bersama tim penguji Ducati," tutup pria berjuluk superbau tersebut.
Di mana tes tersebut dijadwalkan oleh Ducati sebelum musim panas adalah 23-24 Mei di Mugello dan 20-21 Juni di Misano.
Artikel Terkait
Absennya Marc Marquez dan Bastianini Membuka Peluang Juara Lain di MotoGP Amerika
Francesco Bagnaia Juara Sprint Race MotoGP Amerika, Fabio Quartararo Hampir Gagal Finis
Kejutan MotoGP Amerika, Alex Rins Juara dan Francesco Bagnaia Tersungkur
Ini Alasan Francesco Bagnaia Terjatuh di Seri MotoGP Amerika
Berstatus Wildcard, Dani Pedrosa Siap Tampil di MotoGP Spanyol 2023 Akhir Pekan Ini
Fabio Quartararo Optimistis Raih Podium di Seri MotoGP Spanyol, Ini Fakta dan Alasannya
Alex Espargaro Berhasil Menjadi yang Tercepat di FP2 MotoGP Spanyol 2023
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol, Aleix Espargaro Berhasil Raih Pol Position
Duo KTM Berhasil Sabet Podium di Sprint Race MotoGP Spanyol, Brad Binder Raih Mendali Sprint Race Pertamanya
Hasil Race MotoGP Spanyol: Francesco Bagnaia Juara, Fabio Quartararo Melempem