Capai Final Piala FA, MU Siap Gagalkan City Raih Treble Winner

Sugawa.id - Manchester United (MU) memastikan diri akan menantang tetangganya Manchester City dalam laga pamungkas Piala FA usai mengalahkan Brighton and Hove Albion dalam drama adu pinalyi di Stadion Wembley, London, Minggu (23/4/2023).

Dalam waktu normal dan perpanjangan waktu, MU dan Brighton and Hove Albion sama-sama tak mampu menciptakan gol 0-0 sehingga siapa yang berhak tampil di Final FA Cup ditentukan lewat babak tos-tosan.

Naas bagi The Seagul, julukan Brighton. Penendang ke-7nya Solly March gagal membobol gawang David De Gea sehingga MU unggul dengan skor 7-6.

Baca Juga: TikToker Bima Yudho Kena Star Syndrome? Kenali Apa Itu Star Syndrome, dan Cara Mengatasinya

Dengan kemenangan “setan merah” julukan MU, untuk kali pertama laga pemuncak piala tertua di Inggris Raya ini akan menampilkan duel duo Manchester. Final Piala FA 3 Juni mendatang juga, memberi kesempatan pada Manchester United untuk menghentikan laju Man City meraih treble winner karena City masih berpeluang meraih Liga Champions, Liga Inggris dan Piala FA.

Manajer United Erik ten Hag seperti dikutip ESPN, Senin (24/4/2023) mengatakan dirinya menginginkan respon positif dari timnya setelah tersingkir dari Liga Europa melawan Sevilla dan mereka mendapatkannya.

Secara keseluruhan sebenarnya Brighton mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 61 persen penguasaan bola walau sama-sama melepaskan 15 tendangan ke gawang lawan. Bahkan Brighton memiliki peluang lebih dahulu lewat tendangan bebas yang dilepaskan oleh Alexis Mac Allister, walau bola bisa dihalau David De Gea.

Baca Juga: Unik! Keluarga Situhapa Pilih Adakan Lomba Ketimbang Jalan-jalan ke Tempat Wisata

Setelah itu MU sempat membalas lewat Bruno Fernandes yang memberikan ancaman melalui tendangannya yang masih bisa ditepis kiper Brighton Roberto Sanchez. Setelah itu, skuad Roberto De Zerbi terus menggempur lini pertahanan Manchester United, termasuk dari mantan penyerang MU Danny Welbeck.

Selama 90 menit jalannya pertandingan, skor 0-0 tetap bertahan sehingga pertandingan harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu. Di perpanjangan waktu, Brighton kembali memiliki beberapa peluang melalui pergerakan Solly March. Walau selama tiga puluh menit tambahan tak ada satu gol pun terciptahingga pertandingan harus dilanjutkan lewat drama adu penalti.

Pada babak adu penalti, enam penendang pertama dari Brighton mampu menjalankan tugasnya dengan baik, begitu juga penendang dari Manchester United. Namun penendang ke-7 Brigton March gagal melaksanakan tugasnya dengan baik usai tendangan penaltinya melambung di atas mistar gawang De Gea.

Baca Juga: Polresta Bandara Soetta Bantu Anak Tersesat Bertemu Ibu Kandungnya di Kalimantan, Ini Kata Kompolnas

Manchester United sendiri memastikan lolos ke partai final setelah penendang ke-7 mereka Victor Lindelof membobol gawang dari Roberto Sanchez sehingga skuad Erik Ten Hag menang dengan skor 7-6.

Bagi Brighton hasil ini memang mengecewakan, namun The Seagulls menunjukkan prospek luar biasa di bawah De Zerbi. Sebab ini adalah semifinal Piala FA kedua Brighton setelah sebelumnya mereka berhasil mencapai final pada 1983 dan kalah di partai puncak melawan United.